Karena 'Yang Gaji Kamu Siapa?', Bawaslu akan Panggil Menkominfo Rudiantara 

Karena 'Yang Gaji Kamu Siapa?', Bawaslu akan Panggil Menkominfo Rudiantara 
Menkominfo Rudiantara

RIAUSKY.COM - Bawaslu memastikan akan memanggil Menkominfo Rudiantara terkait pernyataan 'yang gaji kamu siapa?' kepada salah seorang pegawai Kominfo. Video soal ini sempat ramai di media sosial.

Komisioner Bawaslu M Afifuddin mengatakan pihaknya sudah mendapatkan laporan dari masyarakat terkait hal itu. Dari hasil pemeriksaan awal, Bawaslu memutuskan akan memanggil Rudiantara untuk dimintai keterangan.

"Iya kita akan panggil (Rudiantara) karena sudah ada laporan," kata Afif di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (6/2) seperti dilansir Kumparan.com.

Namun, Afif belum bisa memastikan kapan Rudiantara akan diminta keterangannya oleh Bawaslu. Sejauh ini Bawaslu baru melakukan gelar perkara terhadap laporan itu.

"Kemarin Senin kita baru gelar perkara. Nanti kita beri tahu lebih lanjut," ucap Afif.

Kasus ini bermula ketika salah satu pegawai Kominfo diminta untuk memilih salah satu desain stiker sosialisasi Pemilu 2019. Seorang perempuan PNS Kominfo yang ditanya soal desain dua stiker sosialisasi pemilu justru mengaitkannya dengan nomor pasangan calon presiden.

Pegawai itu mengaku memilih desain nomor dua didasari pada keyakinannya tentang visi dan misi pasangan capres bernomor 02. Padahal, Rudiantara berkali-kali menyatakan desain itu tak ada kaitannya pasangan calon di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. 

Akhirnya mantan direktur di sejumlah BUMN itu bertanya ke perempuan pegawai Kemenkominfo yang mengaku memilih nomor 02 berdasarkan keyakinannya. 

“Bu, yang bayar gaji Ibu siapa sekarang?” ujar Rudiantara. 

Pegawai Kemenkominfo yang ditanya itu lantas menjawab, “Pemerintah.” 

Rudiantara lantas menimpali. 

“Pemerintah itu siapa? Bukan yang keyakinan Ibu?” kata Rudiantara.
?
Menanggapi kegaduhan tersebut, Kominfo mengeluarkan klarifikasi. Dalam keterangan tertulis, dijelaskan bahwa tidak benar jika pernyataan Rudiantara soal gaji dikeluarkan untuk menyindir pegawainya.

"Padahal sebelumnya, Menkominfo sudah dengan gamblang menegaskan bahwa pemilihan tersebut tidak ada kaitannya dengan pemilu. Penegasan tersebut terhitung diucapkan sampai 4 kalimat, sebelum memanggil ASN tersebut ke panggung," kata Plt Kabiro Humas Kemkominfo Ferdinandus Setu.

Menurut Kominfo, pertanyaan 'yang gaji Ibu siapa?' ditujukan sebagai pengingat. Sebab, sebagai menteri, Rudiantara merasa para ASN yang digaji rakyat atau pemerintah harus bersikap netral di hadapan publik. (R01)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index